Genjot Pengeboran, EMP Alokasikan Belanja Modal Hingga Rp 2,3 Triliun di 2024

Genjot Pengeboran, EMP Alokasikan Belanja Modal Hingga Rp 2,3 Triliun di 2024

Jumat, 15 Desember 2023 – 15:53 ​​WIB

Jakarta – PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) mengalokasikan belanja modal (capex) pada tahun 2024 sebanyak USD 150 juta atau setara Rp 2,32 triliun (dengan asumsi kurs Rp 15.500 per USD).

Baca juga:

Meroket 111 Persen, EMP Cetak Laba Bersih $19,1 Juta di Q3-2023

Deputy Chief Executive Officer EMP Eduardus Ardiato menjelaskan belanja modal sebesar itu akan ditujukan untuk mendukung kegiatan pengeboran (pengeboran) EMP. Hal ini merupakan peningkatan cadangan migas EMP secara keseluruhan.

“Kami akan menggunakan belanja modal untuk pembangunan pengeboranguna meningkatkan total produksi EMP,” kata Edoardus pada Pameran Publik Tahunan 2023, Jumat, 15 Desember 2023.

Baca juga:

Mencetak gol gemilang, PHE mengungkap prestasi domestik dan internasional sepanjang tahun 2023

Energi Mega Persada.

Dia menjelaskan, belanja modal diperlukan untuk mendukung target produksi EMP tahun depan. Sebab pada tahun 2024, EMP menargetkan peningkatan produksi sebesar 10 hingga 15 persen dari realisasi produksi tahun 2023.

Baca juga:

Impor RI November 2023 meningkat 4,89 persen didominasi bahan baku

Oleh karena itu, lanjut Edo, jika total produksi migas tahun ini berada di level 33.400 setara barel per hari (boepd), maka tahun depan tujuan EMP adalah meningkatkan total produksi migas hingga mencapai level tersebut. setara 37-38 ribu barel per hari.

Edoardus menegaskan, ke depan EMP masih memiliki rencana untuk mengembangkan blok-blok yang sudah ada, baik blok yang sudah berproduksi maupun blok yang siap produksi, termasuk blok yang sedang dalam tahap eksplorasi.

Ia berharap blok-blok tersebut mampu memberikan tambahan cadangan sekaligus tambahan produksi. Dengan demikian, EMP dapat meningkatkan kinerja keuangan secara keseluruhan.

READ  Upacara pemakaman Doni Monardo pagi ini digelar di TMP Kalibata di bawah pimpinan Kepala Staf Umum Jenderal Maruli Simanjuntak.

Padahal, lanjut Edoardus, EMP membuka peluang untuk melanjutkan akuisisi dan merger secara agresif sebagai langkah pengembangan organik dan anorganik perusahaan.

“Rencananya di 2024 kita akan melihat akuisisi atau merger. Kalau aset yang kita akuisisi atau merger itu sesuai dengan tujuan atau rencana perusahaan, maka itu akan kita lakukan,” ujarnya.

Sisi lain

Ia berharap blok-blok tersebut mampu memberikan tambahan cadangan sekaligus tambahan produksi. Dengan demikian, EMP dapat meningkatkan kinerja keuangan secara keseluruhan.

Sisi lain



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *